Lirik Dear Diary - Aniq Muhai

Lirik Dear Diary - Aniq Muhai

dear diary

ku ingin bercerita

semalam aku bermimpi

bermimpi bertemu dengannya

tentang dia

diri aku yang lalu

silam yang ingin ku lupakan

kisah yang ingin ku lepaskan

oh bahagia aku 

saat engkau mampu untukku ku tinggalkan

namun mengapakah engkau 

masih lagi sering menghantui diriku 

dear diary

ini hanyalah mimpi

dan ku buka mata pagi menyapaku

ini hanya sebuah mimpi

oh bahagia aku 

saat engkau mampu untukku ku tinggalkan

namun mengapakah engkau 

masih lagi sering menghantui diriku 

oh tuhanku

aku sangat lemah

ku tak mahu jatuh lagi

di dalam salah yang sama

tetapkanlah hati ini

dalam cinta mu

dear diary

ini hanyalah mimpi

dan ku buka mata pagi menyapaku

ini hanya sebatas mimpi

Lirik Kekasih - Aiman Sidek x Aniq Muhai x Alif Azhari

Lirik Kekasih - Aiman Sidek x Aniq Muhai x Alif Azhari

kau yg aku dambakan

kau yang aku rindukan

kau yang aku nantikan

kau yang aku sebutkan

sampai akhir masa 

detak jantung ini berhenti 

namun cinta tetap untukmu

kekasih kau cahaya untuk jiwaku

kekasih kau sandaran awal dan akhir

kekasih bukalah pintu mu untuk ku

kekasih engkau segalanya sempurna

tak kan ada yang bisa membuatku bahagia selain cinta mu 

tak kan ada yang bisa membuatku tersenyum selain kasih mu

kekasih kau cahaya untuk jiwaku

kekasih kau sandaran awal dan akhir

kekasih bukalah pintu mu untuk ku

kekasih engkau segalanya sempurna

kekasih bukalah pintu mu untuk ku

kekasih engkau segalanya sempurna

tak kan ada yang bisa membuatku bahagia selain cinta mu 

tak kan ada yang bisa membuatku tersenyum selain kasih mu

 

Lirik Hingga Saat Akhir - Aniq Muhai

Lirik Hingga Saat Akhir - Aniq Muhai

 

VERSE

Hingga saat akhir nanti,

aku akan menjagamu sepenuh hatiku,

Andai saat itu hadir,

Hanya tuhan tahu 

Pilunya hatiku..

PRE KORUS

Andainya

Kau pergi

Tinggalkanku sendiri,

Jujurnya ku sakit, tapi tak mengapa

Setiap yang hadir

Pasti akan berakhir

Ku akur ku senyum dalam tangis..

KORUS

Hingga saat akhir,

Selagi aku bernyawa

Ku berjanji pada diri untuk bersamamu

Membuatmu tersenyum

Membuat kau bahagia

Kerana jujurku mencintaimu

VERSE 2

Andai satu hari nanti

Aku dan kamu tersalah faham dan menangis

Andai saat itu hadir

Kau perlu tahu

Ku masih menyayangimu

KORUS 2

Hingga saat akhir,

Selagi aku bernyawa

Ku berjanji pada diri untuk bersamamu

Membuatmu tersenyum

Membuat kau bahagia

Kerana jujurku mencintaimu

BRIDGE

Cintaku padamu tak mampu aku luahkan

Ku harap cintamu jua tulus keranaNya

Andai ku pergi dulu doakan ku bahagia

Moga disana kita bersama

KORUS 3

Hingga saat akhir,

Selagi aku bernyawa

Ku berjanji pada diri untuk bersamamu

Membuatmu tersenyum

Membuat kau bahagia

Kerana jujurku mencintaimu x2

Lirik Mahakarya - Aniq Muhai

Lirik Mahakarya - Aniq Muhai

 

Jalan cerita hidupmu penuh teka-teki

Your story full of puzzles

Sarat derita mengundang curiga pada diri 

Filled with agony tempting hesitation 

(PRE-CHORUS 1)

Belum habis kau hela nafas lega

Before you have a chance to catch a breath

Kembali ditampar sengsara

Again you hit by misery

Puas kau mengeluh tanpa sudah

Yet you fed up with endless groan 

(CHORUS 1)

Engkau masih pejuang

You still a fighter

Berwajah ceria di balik resah

With a cheerful face despite your sorrow

Kerana masih kau yakin pada Pengatur cerita

Still you have faith towards the author

Nan mahakarya

Of this masterpiece 

(VERSE 2)

Episod lara ini hanya secebis karya-Nya

This miserable episode is a part of His piece

Mengajar kau percaya “it’s okay to not be okay”

So you believe "it's okay to not be okay"

(PRE-CHORUS 2)

Sempurna serpihan teka-teki hidupmu

How great the pieces of your life puzzle

Diiring babak air mata duka

Made up of painful scenes

Tak mengapa kau bersedih di pertengahannya

It's alright to feel sad at the midway 

(CHORUS 2)

Engkau masih pejuang

You still a fighter

Demi pengakhiran cerita bahagia

For a happy ending story

Kerana bayarannya derita bahkan air mata

Because suffering and tears are the price

Hingga hujungnya mahakarya

Till the masterpiece ending 

(BRIDGE) 

Derita itu laksana pasir jerlus 

Suffering is like quicksand

Yang menarik tubuh

Sinking the body

Semakin bergelut semakin membenam

It pulls you deeper as you keep struggling

Hanya kau perlukan sedikit ruang waktu

dan utuh serahanmu

You only need a moment and strong reliance

Pada Sang Pengatur mahakarya

Towards the author of the masterpiece 

(ULANG CHORUS 1 & 2)